Prolog : Di suatu pagi,
disebuah sekolah berkumpullah 5 siswa yang sedang kebingungan dengan tugas
hafalannya. Kelas itu pun menjadi ricuh sebab sebagian dari mereka tidak
menghafal pelajaran tersebut.
Firman :
Kalian sudah hafal hafalan
Biologi itu? Supaya enggak kena marah kita, supaya
pintar kita, supaya dapat nilai kita
pintar kita, supaya dapat nilai kita
Yoana : Alamak, masuklah si Firman ini sai maos
mandokon supaya-supaya!
Uli : Aku pun belum hafal (dengan suara yang sangat pelan)
Ira : Aku pun samanya, cemanalah nasip kita ini?
Surya : Hahah.., kalian takut kali rupanya sama Bapak itu? Aku aja santai kok hahah..
Anak-anak : Krikkk
Surya : (diam)
Prolog : Beberapa menit kemudian bel pun berbunyi dan anak-anak masuk ke kelas. Dan beberapa menit kemudian Guru mereka pun masuk.
Guru : Siang anak-anak, sudah hafalkah kalian yang Bapak suruh kemarin?
Murid : Sudah pak
Uli : Aku pun belum hafal (dengan suara yang sangat pelan)
Ira : Aku pun samanya, cemanalah nasip kita ini?
Surya : Hahah.., kalian takut kali rupanya sama Bapak itu? Aku aja santai kok hahah..
Anak-anak : Krikkk
Surya : (diam)
Prolog : Beberapa menit kemudian bel pun berbunyi dan anak-anak masuk ke kelas. Dan beberapa menit kemudian Guru mereka pun masuk.
Guru : Siang anak-anak, sudah hafalkah kalian yang Bapak suruh kemarin?
Murid : Sudah pak
Guru : Nah, yang diujung sana tolong maju
kedepan
Ira : Saya pak? (tunjuk diri sendiri)
Guru : Iya kamu siapa lagi? Disamping kamu kan tidak ada
Ira : Eh jelas, sayakan jago menghapal, luan ya teman-teman
Guru : Nah mulailah..
Ira : Orizae Sativa artinya padi, Ze ze zea mays emmm
Guru : Loh? Ko macat? Tapi kamu jago katanya?
Ira : Sebentar-sebentar pak belum konek
Guru : Hah sudahlah, kamu sombong sekali. Sudah berdiri disana
Ira : Tapi pakkk
Guru : Cepat gak gitu juga kalee...!
Ira : (berdiri)
Guru : Nah belakangnya silahkan
Uli : (berjalan kedepan dan diam)
Guru : mulailah apa lagi?
Uli : (geleng)
Guru : Apa geleng? Apa bahasa latinnya geleng? Tidak ada kan?
Uli : Tidak hafal saya pak, buku saya hilang.
Guru : Ah, kepalamu pun bisa hilang. Aduuu.. pergi sana temui temanmu
Uli : (bergeser)
Guru : Nah Surya lah dulu, yang banyak jerawatnya itu..
Surya : Ikh bapak ini (senyum-senyum)
Guru : Udahlah jangan banyak kali gayamu
Surya : Yang pertama Orizae Sativa, yang kedua Mangifera Indica, nah pak maaf ya pak. Yang ketiga, keempat, kelima,tadi sudah di hafal ehh lupa lagi
Guru : Ngepain kau minta maaf? Ini belum Hari Raya. Sudahlah, pergi sana jumpai temanmu itu
Surya : (pergi)
Guru : Pening saya melihat kalian ini, lanjutt!
Yoana : Siapa pak?
Guru : Kamu...! Aduh gak gitu juga kaleee
Yoana : Oh saya.. (jalan) mulai pak?
Guru : Iya mulai!
Yoana : Oh, bentar ya pak
Guru : Cepat....! (sedikit marah)
Yoana : pertama Oo..o..o..o..o apayaa? Itu apa pak? Padi apa pak? Tadi lupa
Guru : Orizae Sativa nak
Yoana : Oh iya, itu maksud saya pak. Kalau mangga, mang, mangi, mangi apa sih pak?
Guru : Loh? (berdiri) kok saya yang beritahu? Sontoloyo!!
Yoana : Pula gak hafal pak..
Guru : Pening saya, semoga yang terakhir hafal ya.. nah Firman sini! Cepat hafal saya sudah lapar ingin makan orang
Firman : Pleurites sp (jamur tiram), Orizae Sativa (padi), Mangifera Indica (mangga), Zea mays (jagung), Hibiscus rosella (bunga kembang sepatu)
Guru : hahah.. itu baru namanya murid, yang dibelakang ini sontoloyo, jelek. Kalian semua harus meniru Firman ini, dia bisa menghafal hafalan ini. mau jadi apa kalian kalau seperti ini tidak bisa? Sudah jangan diulangi oke! Duduk
Murid : Baik pak (duduk)
Prolog : Akhirnya semua siswa yang dihukum kembali duduk, dan menyesali perbuatan buruk mereka
Ira : Saya pak? (tunjuk diri sendiri)
Guru : Iya kamu siapa lagi? Disamping kamu kan tidak ada
Ira : Eh jelas, sayakan jago menghapal, luan ya teman-teman
Guru : Nah mulailah..
Ira : Orizae Sativa artinya padi, Ze ze zea mays emmm
Guru : Loh? Ko macat? Tapi kamu jago katanya?
Ira : Sebentar-sebentar pak belum konek
Guru : Hah sudahlah, kamu sombong sekali. Sudah berdiri disana
Ira : Tapi pakkk
Guru : Cepat gak gitu juga kalee...!
Ira : (berdiri)
Guru : Nah belakangnya silahkan
Uli : (berjalan kedepan dan diam)
Guru : mulailah apa lagi?
Uli : (geleng)
Guru : Apa geleng? Apa bahasa latinnya geleng? Tidak ada kan?
Uli : Tidak hafal saya pak, buku saya hilang.
Guru : Ah, kepalamu pun bisa hilang. Aduuu.. pergi sana temui temanmu
Uli : (bergeser)
Guru : Nah Surya lah dulu, yang banyak jerawatnya itu..
Surya : Ikh bapak ini (senyum-senyum)
Guru : Udahlah jangan banyak kali gayamu
Surya : Yang pertama Orizae Sativa, yang kedua Mangifera Indica, nah pak maaf ya pak. Yang ketiga, keempat, kelima,tadi sudah di hafal ehh lupa lagi
Guru : Ngepain kau minta maaf? Ini belum Hari Raya. Sudahlah, pergi sana jumpai temanmu itu
Surya : (pergi)
Guru : Pening saya melihat kalian ini, lanjutt!
Yoana : Siapa pak?
Guru : Kamu...! Aduh gak gitu juga kaleee
Yoana : Oh saya.. (jalan) mulai pak?
Guru : Iya mulai!
Yoana : Oh, bentar ya pak
Guru : Cepat....! (sedikit marah)
Yoana : pertama Oo..o..o..o..o apayaa? Itu apa pak? Padi apa pak? Tadi lupa
Guru : Orizae Sativa nak
Yoana : Oh iya, itu maksud saya pak. Kalau mangga, mang, mangi, mangi apa sih pak?
Guru : Loh? (berdiri) kok saya yang beritahu? Sontoloyo!!
Yoana : Pula gak hafal pak..
Guru : Pening saya, semoga yang terakhir hafal ya.. nah Firman sini! Cepat hafal saya sudah lapar ingin makan orang
Firman : Pleurites sp (jamur tiram), Orizae Sativa (padi), Mangifera Indica (mangga), Zea mays (jagung), Hibiscus rosella (bunga kembang sepatu)
Guru : hahah.. itu baru namanya murid, yang dibelakang ini sontoloyo, jelek. Kalian semua harus meniru Firman ini, dia bisa menghafal hafalan ini. mau jadi apa kalian kalau seperti ini tidak bisa? Sudah jangan diulangi oke! Duduk
Murid : Baik pak (duduk)
Prolog : Akhirnya semua siswa yang dihukum kembali duduk, dan menyesali perbuatan buruk mereka
sumber: Tuugas Bahasa Indonesia si Adek. HHeehe... .. .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar